|
Rabu, 16 Oktober 2013 15:58
|
Rapat Evaluasi Pelaksanaan TKD
dengan CAT BKN
Jakarta-Humas
BKN, Koordinasi yang efektif antara Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat, 12
kantor regional BKN, dan instansi pemerintah yang menyelenggarakan Tes
Kompetensi Dasar (TKD) berbasis Computer Assisted Test(CAT)
merupakan salah satu kunci sukses penerimaan CPNS 2013. Arahan ini
disampaikan Kepala BKN Eko Sutrisno saat memimpin Rapat Evaluasi Pelaksanaan
TKD dengan CAT di ruang rapat lantai2 gedung II, Rabu (16/10). Hadir dalam
kegiatan ini Wakil Kepala Bima Haria Wibisana, Deputi INKA Yulina Setiawati,
Ketua Pusat Pengembangan Sistem Rekrutmen PNS Aris Windiyanto, para Kepala
Kantor Regional (Kakanreg), dan pejabat terkait lainnya.
Kepala BKN Eko Sutrisno (tengah) memberi arahan
didampingi Wakil Kepala Bima Haria Wibisana (kiri) dan Deputi INKA Yulina
Setiawati
Lebih
lanjut ditegaskan bahwa BKN terus mengupayakan agar infrasruktur dan
fasilitas CAT yang ada dapat berjalan optimal. “Terkait hal ini, perlu
dipastikan agar infrasruktur dan fasilitas komputer untuk TKD berbasis CAT
berjalan lancar, baik tes yang dilaksanakan di BKN Pusat, kanreg, atau pun di
instansi pemerintah yang difasilitasi BKN (mandiri)”lugasnya.
Sementara,
Bima Haria Wibisana menjelaskan bahwa optimalisasi CAT dalam TKD membawa
angin segar bagi instansi pemerintah dan masyarakat umum. Pertama,
metode tes berbasis computer yang merupakan produk BKN ini memulihkan
kepercayaan masyarakat terhadap proses seleksi dan rekrutmen CPNS di berbagai
instansi pemerintah. Kedua, pemanfaatan CAT ini pun menciptakan
kesan dan opini positif bahwa Reformasi Birokrasi mulai menampakkan
hasil. ”Dengan demikian, tantangan dan kesulitan dalam penerapannya merupakan
‘pernak-pernik‘ lumrah, namun tetap perlu diselesaikan secara baik,”ungkapnya.
Pada
kesempatan yang sama, Yulina Setiawati mengutarakan bahwa berdasarkan jadwal
yang ditentukan MenPAN dan RB, tes penerimaan CPNS bagi tenaga honorer KII
dan jalur umum yang menggunakan Lembar Jawaban Komputer (LJK) serempak
dilaksanakan pada 3 November 2013. Hingga kini, jumlah
tenaga honorer K II yang berhak mengikuti tes tersebut sebanyak 646.241
orang.Tenaga Honorer KII yang dapat diangkat menjadi CPNS hanyalah mereka
yang lulus tes ini.
|